Teknik Penerjemahan Menurut Newmark
Newmark (1988:81) menjabarkan teknik-teknik penerjemahan
sebagai berikut; Transference, Naturalization, Cultural Equivalent, Functional Equivalent, Descriptive Equivalent, Synonymy, Through-Translation, Shift, Modulation, Recognized Translation,
Translation Label, Compensation, Componential Analysis, Reduction and
Expansion, Paraphrase, Couplets dan Notes, Additions, Glosses.
Teknik Penerjemahan Menurut Newmark Beserta Contoh
a. Transference
Teknik ini hampir sama dengan dengan teknik pure borrowing
dari Molina dan Albir (2002). Unit bahasa yang muncul dalam BSa merupakan
pinjaman (loan word).
BSu: Menu
BSA: Menu
b. Naturalization
Dalam teknik ini, penerjemah mengubah cara peng ucapan suatu
unit bahasa dan bentuk morfologinya dalam BSu dan menyesuaikannya dengan BSa.
BSu: Ice Cream
BSa: Es Krim
c. Cultural Equivalent (Padanan Budaya)
Teknik ini digunakan untuk menerjemahkan unit BSu ke BSa
yang tidak memiliki one-to-one correspondence (padanan yang mengandung unsur
budaya).
BSu: Porto Bello Road
BSa: Porto Bello Road
d. Functional Equivalent (Padanan Fungsional)
Dalam teknik ini penerjemah menambahkan penje lasan yang
berhubungan dengan fungsi suatu unit bahasa tersebut untuk memperjelas makna
dalam BSa
BSu: The House of Commons
BSa: Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR)
e. Descriptive Equivalent (Padanan Deskriptif)
Dengan teknik ini penerjemah memberikan padanan dalam bentuk
penjelasan (deskriptif) ketika BSa tidak bisa mengakomodasi suatu unit bahasa dalam BSa.
BSu: They were celebrating their annual Thanksgiving Day
BSa: Mereka merayakan hari peringatan panen tahunan
f. Synonymy (Sinonim)
Teknik ini digunakan untuk mengakomodasi suatu unit bahasa
dari BSu ke BSa dan ketika suatu unit bahasa dianggap tidak begitu penting dan
bisa diganti dengan kata lain yang maknanya hampir sama. Selain itu unit bahasa
tersebut dianggap tidak begitu mempengaruhi konteks suatu teks
BSu: The Advanced Guard
BSa: Pengawal Canggih
g. Through-Translation
Teknik ini pada umumnya digunakan untuk menerje mahkan
istilah, frase, atau nama organisasi yang sudah di kenal secara umum
BSu: It rains cats and dogs
BSa: Hujan sangat lebat
h. Shift atau Transposisi
Teknik ini meliputi perubahan gramatikal dari BSu je BSa
BSu: There
are children playing in the garden
BSa: Ada
banyak anak bermain di taman
i. Modulation atau Modulasi
Konsep yang
digunakan dalam teknik ini sama de ngan penerjemahan bebas dimana ketepatan
pesan yang disampaikan tergantung konteks.
BSu: Jiggly
jellyfish
BSA:
Ubur-ubur bergoyang
j. Recognized Translation
Teknik ini
menggunakan padanan yang sudah umum digunakan dan dipakai sebagai padanan
resminya. BSu: Trade Minister
BSa:
Menteri Perdagangan
Baca juga : Jasa Interpreter
k. Translation Label
Dengan
teknik ini penerjemah merujuk pada istilah baru yang sifatnya sementara dan
secara morfologi dalam teks diapit oleh tanda petik (").
BSu:
Jumping out and laughing, shouting, Tve found your
BSa:
Melompat dan tertawa sambil berteriak, Aku menemukanmu!
l. Compensation
Teknik ini
mencoba mengakomodasi makna kiasan dari Bu ke BSa dengan tidak memberikan
padanan kalimat yang sama (one-to-one sentence).
BS: green
with entry
BSa:
cemburu
m. Componential Analysis
Penerjemah
mencoba untuk memberikan padanan makna atau unit bahasa ke dalam BSa dengan
teknik ini yang secara spesifik tidak berlaku one-to-one equivalent. Akan
tetapi maknanya memiliki core feature yang sama yang dimunculkan dalam produk
terjemahan.
BSu: He's
been stayed for 2 months in his new Bungalow.
B5a: Dia
telah menempati rumah barunya selama dua bulan.
n. Reduction and Expansion
Dengan
teknik ini penerjemah melakukan penyempit an dan perluasan makna.
BSu: The
month of fasting for Moslem
BSa: Ramadhan
(reduction)
o. Paraphrase
Teknik ini
dilakukan dengan tujuan untuk memper jelas makna implisit dalam suatu unit Bu
ke dalam Ba yang lebih eksplisit.
BSu: He
looks green at the gills
BSa: Dia
kelihatan pucat
p. Couplets
Istilah ini
digunakan oleh para penerjemah untuk me ngacu pada penggunaan lebih dari satu
teknik dalam satu unit bahasa.
q. Notes, Additions, Glosses
Newmark
memberikan empat bentuk penambahan (informasi) yang bisa digunakan oleh
penerjemahu yaitu:
- Penambahan dalam teks
- Catatan kaki
- Catatan pada akhir bab
- Glossary